PEMERINTAH DESA KALITENGAH MENGUCAPKAN SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA 1443 H / 2022 M MARHABAN YA RAMADHAN KARIM TETAP PATUHI ROKES JANGAN LUPA VAKSIN 1,2 DAN 3 SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA

Artikel

Melawan Sampah Plastik Samarinda

29 Agustus 2019 11:44:47  Adm  721 Kali Dibaca  BERITA DESA

Melawan Sampah Plastik Samarinda 

 

[KBR|Warita Desa] Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bukit Pinang, Samarinda, mulai bergeliat. Para pekerja memilah dan mengatur sampah. Pemulung sibuk di tengah gunungan sampah. Truk sampah lalu lalang bongkar muatan.

 

Dari kejauhan terlihat asap putih pekat dari sampah yang terbakar. Dari 800 ton sampah yang dihasilkan warga Samarinda, hanya 500 ton yang masuk TPA seluas 10 hektar ini.

 

Maulana Yudistira, aktivis dari Koalisi Pemuda Hijau Indonesia (KOPHI) wilayah Kalimantan Timur mengatakan, TPA ini sejatinya sudah tak layak digunakan. Sayangnya Dinas Lingkungan Hidup Samarinda tak punya pilihan lain.

 

“Sudah banyak laporan-laporan. DLH Samarinda kesulitan mencari tempat pembuangan akhir. Karena sebenarnya TPA Suryanata ini tidak layak digunakan, tapi mereka tidak punya tempat lain,” terang Maulana Yudistira.

 

Sejak 2011, Yudis bergerilya ke warga dan Pemerintah dengan gerakan mengurangi sampah plastik. Kampanye ini kemudian didukung Pemerintah Daerah dengan mengeluarkan Peraturan Walikota yang melarang penggunaan kantong plastik sekali pakai.

 

“Jadi kita mengampanyekan hal-hal yang bisa kita ubah setiap harinya. Misalnya kita bawa tempat minum sendiri, kemudian kita berusaha mengurangi penggunaan kantong kresek dengan membawa tas belanja sendiri, hemat listrik, penggunaan transportasi publik, dan lain segala macam,”imbuh pemuda berkaca mata ini.

 

Menurutnya, dari hal-hal kecil itu jika dilakukan bersama akan berpengaruh besar pada lingkungan secara keseluruhan. Dari sana juga, Yudis mencoba memperluas kampanye ke bangku sekolah mulai TK sampai bangku kuliah. 

 

Beralih gaya hidup memang tak mudah. Yani, petugas kasir di Senwell Supermarket, mengaku kerap diprotes pembeli karena tak memberi kantong plastik.

 

“Semua protes sih. Kami hanya jelaskan kalau ada pengurangan plastik Jadi kaya gitu saja kita ngasih tahunya,” tutur Yani.

 

Tapi ada juga warga seperti Anisa Riskiyani yang justru minta aturan diperluas sampai ke warung-warung. Menurutnya, jika aturan diperluas, maka dampak penggunaan sampah plastik akan sangat berdampak.

 

“Kalau di Samarinda sih sama saja. Soalnya warung-warung yang kecil tetap masih memperbolehkan memakai kantong plastik. Kecuali kaya yang besar seperti Alfamart dan Indomaret sudah enggak diperbolehkan, kan. Kalau yang kecil-kecil masih,” kata Anisa. 

 

Jadi kita mengampanyekan hal-hal yang bisa kita ubah setiap harinya. Misalnya kita bawa tempat minum sendiri, kemudian kita berusaha mengurangi penggunaan kantong kresek dengan membawa tas belanja sendiri

 

- Maulana Yudhistira

 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Samarinda Nurahmani mengakui, saat ini Peraturan Wali Kota yang mengatur penggunaan plastik memang baru menyasar retail modern.

 

“Karena kita kan mudah memantau. Biasanya kan pencatatannya kan bagus, berapa pengeluaran kantong plastik per bulan. Kami pantau itu… Kalau kami mampu untuk ke arah sana secara tegas atau secara keseluruhan, itu kita mampu mengurangi 1.000 ton (sampah plastik) per tahun,” terang Nurahmani di kantor DLH Samarinda.

 

Kini Yudis tengah memikirkan solusi bagaimana sampah-sampah yang dihasilkan bisa dikelola dengan baik. Yudis sadar, jalan masih panjang menuju perubahan gaya hidup yang tak tergantung plastik. Setelah Peraturan Wali Kota Samarinda soal pengurangan penggunaan kantong plastik keluar, masih banyak PR menanti.

 

“Kita harus banyak belajar ke kota-kota yang jauh lebih dulu menerapkan sistem persampahan yang baik. Kemudian dari tumpukan terakhir juga kita belajar bagaimana pengelolaan sampah itu bukan hanya ditumpuk, tapi dikelola agar tidak menimbulkan dampak, kayak asap atau bau yang itu mengganggu pendudukan sekitar,” jelasnya.

 

Salah satu gerakan Yudis selanjutnya adalah edukasi warga dengan membagikan tumbler kepada petugas kebersihan.

 

Link audio https://m.kbrprime.id/saga

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Aparatur Desa

Back Next

 Peta Wilayah Desa

 Sinergi Program

BPS KEMENDES
Discominfo rembang Kabupaten Rembang
Dinpertan Dinsos

 Komentar

 Agenda

 Statistik

 Peta Lokasi Kantor


Kantor Desa
Alamat : Kalitengah RT 03 RW 01 Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang
Desa : Kalitengah
Kecamatan : Pancur
Kabupaten : Rembang
Kodepos : 59262
Telepon :
Email : [email protected]

 Media Sosial

 Statistik Pengunjung

  • Hari ini:630
    Kemarin:504
    Total Pengunjung:225.784
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:192.168.36.253
    Browser:Mozilla 5.0

 Arsip Artikel

22 Juli 2017 | 21.435 Kali
Kontak Desa
22 Juli 2017 | 19.839 Kali
Sejarah Desa Kalitengah
22 Juli 2017 | 18.928 Kali
Profil Potensi Desa
22 Juli 2017 | 18.863 Kali
Visi dan Misi
22 Juli 2017 | 18.836 Kali
Pemerintah Desa
22 Juli 2017 | 18.834 Kali
RT RW
22 Juli 2017 | 18.829 Kali
Kelompok Tani

 Peta Desa

 YOUTUBE DESA